CALIFORNIA - Ketersediaan aplikasi dipercaya menjadi salah satu penyebab lemahnya adopsi platform Windows Phone. Karena itu, Microsoft dilaporkan mempertimbangkan membuka pintu bagi aplikasi Android untuk masuk ke plaftorm-nya.Platform Microsoft memang memiliki sejumlah aplikasi populer. Tapi, dilansir GSMArena, Kamis 13 Februari, masuknya aplikasi Android diprediksi akan menghantam sejumlah aplikasi populer itu.Di sisi lain, developer bukannya enggan untuk menjajaki platform Microsoft. Terbukti, aplikasi seperti Flipboard, Instagram, juga Path masuk ke Windows Phone, hanya saja aplikasi besutan Dave Morin itu masih dalam versi beta.Microsoft pun terus memberikan kemudahan dan keuntungan bagi developer untuk menghasilkan aplikasi untuk Windows Phone. Sayangnya, jika dibandingkan iOS dan Android, platform mobile itu masih tertinggal jauh dalam hal ketersediaan aplikasi.Nah, untuk merealisasikan rencananya ini, Microsoft harus memastikan bahwa perangkat Windows Phone dapat dengan mudah memasang aplikasi Android.Sebuah perusahaan yang memiliki metode untuk menjalankan aplikasi Android di sistem Windows, BlueStacks, kemungkinan memiliki peran kunci dalam rencana tersebut.Dapat berjalannya aplikasi Android di Windows Phone dipercaya dapat meningkatkan pasar dan pengiriman perangkat platform mobile Microsoft.Untuk perusahaan, keputusan ini dapat membantu meningkatkan profil dan membangun basis konsumen untuk layanan perusahaan dan layanan awan (cloud) seperti OneDrive.Akan tetapi, ini baru sekadar rumor. Semua keputusan kembali pada kebijakan CEO Microsoft yang baru Satya Nadella. Akankah ia terus optimistis mampu menyediakan aplikasi tanpa bantuan plaftorm lain, atau justru menyerah? Menarik ditunggu. (gst)
CALIFORNIA - Ketersediaan aplikasi dipercaya menjadi salah satu penyebab lemahnya adopsi platform Windows Phone. Karena itu, Microsoft dilaporkan mempertimbangkan membuka pintu bagi aplikasi Android untuk masuk ke plaftorm-nya.Platform Microsoft memang memiliki sejumlah aplikasi populer. Tapi, dilansir GSMArena, Kamis 13 Februari, masuknya aplikasi Android diprediksi akan menghantam sejumlah aplikasi populer itu.Di sisi lain, developer bukannya enggan untuk menjajaki platform Microsoft. Terbukti, aplikasi seperti Flipboard, Instagram, juga Path masuk ke Windows Phone, hanya saja aplikasi besutan Dave Morin itu masih dalam versi beta.Microsoft pun terus memberikan kemudahan dan keuntungan bagi developer untuk menghasilkan aplikasi untuk Windows Phone. Sayangnya, jika dibandingkan iOS dan Android, platform mobile itu masih tertinggal jauh dalam hal ketersediaan aplikasi.Nah, untuk merealisasikan rencananya ini, Microsoft harus memastikan bahwa perangkat Windows Phone dapat dengan mudah memasang aplikasi Android.Sebuah perusahaan yang memiliki metode untuk menjalankan aplikasi Android di sistem Windows, BlueStacks, kemungkinan memiliki peran kunci dalam rencana tersebut.Dapat berjalannya aplikasi Android di Windows Phone dipercaya dapat meningkatkan pasar dan pengiriman perangkat platform mobile Microsoft.Untuk perusahaan, keputusan ini dapat membantu meningkatkan profil dan membangun basis konsumen untuk layanan perusahaan dan layanan awan (cloud) seperti OneDrive.Akan tetapi, ini baru sekadar rumor. Semua keputusan kembali pada kebijakan CEO Microsoft yang baru Satya Nadella. Akankah ia terus optimistis mampu menyediakan aplikasi tanpa bantuan plaftorm lain, atau justru menyerah? Menarik ditunggu. (gst)